Power Amplifier Rakitan
yang banyak digunakan orang atau bahkan anda ketika dinyalakan
adakalahnya mengeluarkan bunyi dengung yang sangat mengganggu, semakin
di besarkan volume maka semakin besar pula dengung yang akan muncul.
Alhasil anda tidak akan dapat menikmati alunan musik yang sedang anda
dengarkan, tidak dapat dengan nyaman menonton film karena masalah pada
audionya terganggu, dan lain lain. Khusus bagi anda yang mempergunakan
amplifier rakitan sebenarnya ada cara untuk menghilangkan bunyi dengung
pada
amplifier sound, dari cara yang sangat mudah sampai dengan cara yang terbilang rumit.
Namun tidak ada salahnya apabila anda menyimak sedikit tips
menghilangkan bunyi dengung pada ampli rakitan ini.
Tips yang pertama adalah dengan mencoba untuk melakukan pengecekan
pada arus listrik yang terdapat di bagian tone control dan juga arus
listrik pada bagian power nya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui
besarnya tegangan pada
power amplifier rakitan anda tersebut,
karena apabila tegangan tidak sesuai atau tidak cukup dapat menyebabkan
masalah munculnya bunyi dengung pada amplifier. Testpen merupakan alat
yang dapat anda gunakan untuk mengecek tegangan arus pada ampli
tersebut. Cara selanjutnya dapat anda lakukan dengan mencoba mengecek
juga blok tuner ampli, apabila blok tuner disentuh kemudian suara
dengung semakin keras, maka dapat disimpulkan bahwa blok tuner tersebut
belum atau tidak ada grounding nya.
Ketika hal tersebut terjadi, maka hal yang paling mudah dan dapat
anda lakukan adalah dengan cara melakukan pensolderan pada body tuner.
Ketika body tuner sudah mendapatkan ground maka suara dengung akan
hilang dan suara akan kembali jernih. Tips menghilangkan bunyi dengung
pada power amplifier rakitan selanjutnya adalah dengan selalu
menggunakan kabel stereo yang bagus, dan biasanya kabel yang bagus itu
memiliki warna. Semua cara ini juga dapat anda lakukan pada ampli bukan
rakitan, yang dibeli dari toko atau keluaran pabrikan, namun biasanya
sulit karena hampir semua rangkaian pabrikan memiliki suku cadang khusus
yang sulit ditemukan di luar.
Demikian penjelasan singkat tentang
Power Amplifier Rakitan, semoga artikel kali ini dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua. Baca juga artikel menarik lainnya,
CONTOH SKEMA POWER AUDIO RAKITAN
Skema Power Amplifier memiliki susunan yang beragam dan bervariasi sesuai kebutuhan untuk apa
amplifier tersebut dibuat. Banyak sekali jenis amplifier yang digunakan
dalam kehidupan sehari- hari. Salah satu dari amplifier yang sering
digunakan adalah amplifier dengan output 1500 watt. Ini rangkaian power
amplifier menggunakan
transistor
penguat, sinyal splitter, driver dan power amplifier. Konsumsi arus
yang dibutuhkan adalah power amplifier cukup besar yaitu 15-20 A 1500W
power amplifier sirkuit untuk ini. Supply tegangan yang dibutuhkan oleh
kekuatan amplifier ini adalah urutan kerja 130VDC simetris optimal
(130VDC-130VDC ground). Amplifier 1500W adalah serangkaian amplifier
mono, stereo jika Anda ingin membuatnya perlu untuk membuat dua salinan
dari sirkuit.
Skema Power AMPLIPIER
yang menghasilkan output 500 watt memiliki penjabaran yang lebih
simple. Kita dapat menggunakan tegangan -85 ketika arus keluaran
disuplai ke drive 350-340 mengeluarkan kalor sangat panas. Rangkaian
skematik ini cukup sederhana. Kita akan menggunakan komponen amplifier
secara umum dan memiliki nilai yang akan disesuaikan. Saat nilai resistor
30 ohm maka nilai tegangan 0,86 V menunjukkan bahwa baru melalui 29 nya
mA. Jika anda menambahkan input ke / – 85 V, dan anggaplah bahwa ada
tegangan pada komponen. Hal yang sama di kedua R 30 ohm juga akan
mendapatkan tegangan yang sangat ringan 5 0.86 = 5.86 V dan saat itu
kita memiliki nilai 5.86/30 = 0,195 A = 195 mA, dan spesifikasi MJE340.
mje350 dan mendapatkan Ic (maks) = 500 mA, sehingga wajar untuk itu
memanas.
Skema Power Amplifier memanglah cukup rumit bagi orang awam yang baru
belajar karena mereka juga harus mengetahui dasar- dasar elelktronika.
Kita perlu memahami terlebih dahulu setiap komponen dan fungsinya agar
dapat dengan mudah dalam merancang suatu rangkaian skematik untuk
membuat perangkat seperti amplifier. Amplifier memiliki beragam skema
yang juga memiliki output yang berbeda – beda. Hal tersebut yang membuat
rancangan ini terkesan kompleks bagi para pemula. Untuk itu pengalaman
dalam penerapan dan pembuatan skema ini sangatlah penting sebagai modal
berharga tinggi.
Demikian penjelasan singkat mengenai
skema power amplifier, semoga pembahasan kali ini dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua. Baca juga artikel menarik lainnya,